Adopsi Media Sosial Berbasis Video pada Kaum Muda
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Media sosial berbasis video menjadi tren saat ini. TikTok dipilih menjadi subyek studi ini karena TikTok sukses menjadi media sosial berbasis video yang memikat kaum muda. Studi ini berusaha memahami adopsi media sosial berbasis video pada kaum muda dengan mengadaptasi Hedonic-Motivation System Adoption Model (HMSAM). Data dikumpulkan melalui kuesioner dari 153 responden yang valid. Partial Least Square-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) digunakan untuk mengevaluasi model yang diusulkan. Studi ini memverifikasi pengaruh sosial dan kenikmatan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap intensi untuk menggunakan media sosial berbasis video. Selanjutnya, kenikmatan dan rasa ingin tahu secara signifikan memengaruhi imersi. Namun demikian, rasa ingin tahu tidak memengaruhi intensi untuk menggunakan media sosial berbasis video dan kontrol tidak memengaruhi imersi secara signifikan.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.