Klasifikasi Diagnosa Penyakit Paru-Paru Pada Klinik Raditya Medical Center Dengan Metode Algoritma C4.5

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Ayu Meiyanti
Rachman Komarudin

Abstract




Dalam pelayanan pemeriksaan penyakit paru-paru pada klinik masih menggunakan cara manual yaitu menganalisis dan mengelompokkan gejala-gejala yang dialami oleh pasien dianggap belum efektif. Terlebih belum a danya validasi data dalam pendiagosaan penyakit paru-paru. Paru-paru merupakan salah sa tu organ terpenting yang ada pada tubuh manusia, dan yang paling utama mempunyai fungsi sebagai tempat bergantinya suatu oksigen yang mengandung sebuah zat karbondioksida pada darah. Banyak terjadi kelalayan dalam mengatasi salah satu penyakit yang berbahaya ini. Sebagian dari beberapa masyarakat yangkurangmemahamidampaknegatifdaripenyakitparu-paru.Fasilitas dan peleyanan terhadap penderita diharapkan dapat diberikan secara maksimal. Sehingga tidak ada lagi masyarkat sekitar yang tidak mengetahui dampak dan gejala penyakit tesebut. Klasifikasi Diagnosa Penyakit Paru-Paru Dengan MenggunakanAlgoritma C4.5 memungkinkan dapat membantu pihak klinik dalam pengelompokan suatu gejala berdasarkan kriteria untuk mendiagnosa penyakit pada paru-paru. Aplikasi yang digunakan untuk mengklasifikasikan penyakit berdasarkan kriteria pemeriksaan klinis penyakit pada paru-paru yaitu Weka 3.9 menggunakan pohon j48.




##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Meiyanti, A., & Komarudin, R. (2024). Klasifikasi Diagnosa Penyakit Paru-Paru Pada Klinik Raditya Medical Center Dengan Metode Algoritma C4.5. JSI: Jurnal Sistem Informasi (E-Journal), 12(1). https://doi.org/10.18495/jsi.v12i1.9